Rabu, 03 Juli 2013

Lembuswana, Satwa Mitologi Sang Kota Raja

Patung Lembuswana di depan Museum Mulawarman, Tenggarong - Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. | Yunaidi/NGT


Berbelalai bukan gajah, bertaring bukan harimau, bertaji bukan ayam. Legenda kemunculannya di Sungai Mahakam ratusan tahun silam menjadikannya simbol Kerajaan Kutai Kartanegara.

Sosok berwarna keemasan nan berkilau ditempa matahari itu menjadi ikon penanda di halaman depan Museum Mulawarman, Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Patung satwa itu berbadan kuda yang berisisik dan bertaji.

Taringnya yang menghunus ganas yang mengapit belalai itu muncul dalam legenda masyarakat setempat. Namanya Lembuswana, sang penguasa Sungai Mahakam yang bersemayam di palung sungai itu.

Patung Lembuswana tersebut merupakan karya seniman Burma pada pertengahan abad ke-19, tetapi baru menghias pelataran kedaton Kutai Kartanegara sejak awal abad ke-20.

Kemunculan Lembuswana ini kerap dihubungkan dengan kisah lahirnya Putri Karang Melenu yang muncul bersama satwa mitologi itu dari dasar Sungai Mahakam. Kelak sang putri menikah dengan Raja Aji Batara Agung Dewa Sakti. Dari sang putri itu dilahirkan penerus dinasti raja-raja Kutai Kartanegara.

Leluhur warga Kutai memercayai bahwa Sang Lembuswana merupakan tunggangan Mulawarman, yang bertakhta sebagai raja Kutai sekitar 1.500 tahun silam.

Tampaknya mirip dengan sebagian besar penganut Shiwa di Nusantara bahwa lembu merupakan kendaraan Dewa Shiwa: Raja Majapahit pun dilambangkan sebagai Shiwa pula.

Satwa mitologi ini telah menjadi simbol keperkasaan dan kedaulatan seorang penguasa. Unsur belalainya menandakan bahwa satwa ini juga perlambang sosok Ganesha, Dewa Kecerdasan.

Selain di Museum Mulawarman, patung Lembuswana raksasa juga menghiasi Pulau Kumala, tempat rekreasi di tengah Sungai Mahakam. Lembuswana telah meretas masa dari zaman kerajaan Hindu tertua sampai kasultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura, tetapi makna bagi warga Kutai tetap tidak berubah bahwa sosok ini mengikhtisarkan pula pemimpin yang mulia seharusnya juga mengayomi rakyat. (Mahandis Y. Thamrin/National Geographic Indonesia)



Sumber : http://sains.kompas.com

Fosil Primata Tertua Ditemukan di China

Archicebus achilles | Chinese Academy of Sciences

Sepuluh tahun lalu, ilmuwan menemukan fosil primata purba di provinsi Hubei, China. Kini, ilmuwan mengonfirmasi bahwa fosil itu adalah milik primata paling mula, moyang tertua manusia.

Fosil primata ini berusia 7 juta tahun lebih tua dari fosil primata yang dinobatkan sebagai yang tertua sebelumnya milik spesies Darwinius massilae, ditemukan di wilayah Messel, Jerman.

Primata tertua yang ditemukan dinamai Archicebus achilles, termasuk spesies yang sangat aktif. Fauna ini punya berat tak lebih dari 30 gram, panjang sekitar 55 cm, bola mata yang besar, dan diduga memakan serangga.

Xijun Ni dari Chinese Academy of Sciences yang memimpin analisis fosil menuturkan bahwa A. achilles memiliki ekor panjang, kaki ramping, wajah bulat, dan kaki yang mampu menggenggam. Menurut Ni, primata ini mungkin juga punya corak warna khas.

Proses identifikasi dilakukan dengan bantuan fasilitas European Synchrotron Radiation Facility di Grenoble, Perancis. Dengan fasilitas itu, dihasilkan citra 3D dari fosil. Identifikasi dilakukan dengan citra tersebut.

Identifikasi menunjukkan bahwa karakter primata ini merupakan gabungan dari karakter dua golongan primata yang berbeda, yaitu golongan primata mirip tarsius serta golongan primata anthropoida.

Anthropoida mencakup golongan primata termasuk simpanse, bonobo, dan manusia. Anthropoida dalam evolusinya terpisah dari golongan primata mirip tarsius jutaan tahun lalu. Karakter anthropoida yang ditemukan padaA. achilles antara lain tumit kakinya.

A. achilles hidup 55 juta tahun lalu di China dan termasuk spesies yang hiperaktif. Masa itu adalah masa pemanasan global yang disebut palaeocene-eocene thermal maximum, masa di mana hanya ada dunia tropis dan subtropis serta pohon palem-paleman tumbuh hingga wilayah Alaska.

Dengan karakteristiknya, A. achilles bisa dikatakan sebagai moyang tertua manusia. Bukan moyang langsung, melainkan menjadi spesies yang mengawali proses evolusi menuju terciptanya manusia.

Christopher Soligo, pakar antropologi biologi dari University College London menuturkan bahwa penemuan ini akan sangat berharga karena akan membantu ilmuwan dalam menguak proses evolusi primata.

Chris Bear dari Carniege Museum of Natural History di Pittsburgh mengungkapkan, fosil ini memberi petunjuk bahwa tahap paling penting dalam evolusi primata, termasuk golongan anthropoida, berlangsung di Asia, bukan di Afrika seperti diduga sebelumnya.

"Pendukungnya ada dua data. Pertama genetik. Kalau kita urutkan DNA mamalia dan primata yang eksis saat ini, kita menemukan bahwa yang terdekat primata adalah tikus pohon dan lemur, dan ini adalah hewan yang hidup di Asia kini, tepatnya Asia Tenggara," kata Beard.

Data pendukung kedua adalah rekaman fosil. Fosil primata yang hidup 55 juta tahun lalu memang ditemukan di Afrika. Namun, pengetahuan tentangnya sangat terbatas yakni hanya berasal dari fosil gigi dan beberapa tulang.

"Afrika saat itu merupakan benua dengan spesies mamalia endemik yeng mencerminkan spesies mamalia modern yang hidup di Australia saat ini. Ini aneh. Tidak seperti yang kita lihat di benua lain," urai Beard.

Dalam skenario, bila primata mulai berevolusi di Asia, maka keturunan A. achilles selanjutnya akan melakukan perjalanan ke Afrika. Di benua itulah, proses evolusi selanjutnya terjadi hingga menciptakan spesies manusia.

Beard mengatakan bahwa soal perjalanan spesies anthropoida ke Afrika pada 38 juta tahun yang lalu telah diketahui. Namun, hingga saat ini ilmuwan belum mengetahui bagaimana perjalanan itu dilakukan.

Saat itu, Afrika belum terhubung dengan barat daya Asia. Mungkin, spesies anthropoida pada saat itu menyeberangi perairan untuk menuju Afrika. Beard mengatakan bahwa itu memang tidak mudah, tapi mungkin dilakukan.

Analisis fosil ini dipublikasikan di jurnal Nature yang terbit Rabu, (5/6/2013).



Fosil Baru Ungkap Evolusi Tangan Manusia

Sejak 1,7 juta tahun yang lalu, manusia purba telah mampu menciptakan kapak genggam. Namun begitu, bagaimana manusia berevolusi sehingga mampu menggenggam kapak dengan kuat hingga kini masih jadi teka-teki.

Ilmuwan mengatakan, tangan manusia purba memiliki pergelangan tangan yang lemah. Karakter itu mendukung aktivitas manusia purba bergelantungan di pohon. Tetapi, untuk menggenggam kapak, ciri tersebut tak mendukung.

Hingga pada tahun 2010, tim yang dipimpin oleh Fredrick Kyalo dari National Museum di Kenya menemukan fosil tulang manusia purba. Carol Ward dari University of Missouri yang lalu melakukan identifikasi menyatakan bahwa tulang itu adalah bagian dari tulang metakarpal.

                                      
Fosil terbaru mengungkap evolusi manusia sehingga bisa menggenggam kapak dengan kuat. | PA


Tulang metakarpal adalah bagian tulang yang menghubungkan pergelangan tangan dengan jari tangan. Tulang metakarpal yang ditemukan adalah metakarpal ketiga, menghubungkan pergelangan tangan dengan jari tengah.

Analisis menunjukkan, tulang metakarpal itu memiliki sebuah benjolan, karakter yang ditemukan pada manusia modern. Benjolan tersebut mampu mendukung pemiliknya menggenggam obyek dengan lebih kuat.

Penanggalan karbon menunjukkan, tulang tersebut berumur 1,4 juta tahun. Temuan tulang ini mengisi gap antara 1,7 juta tahun hingga 800.000 tahun di mana manusia mengembangkan kapak sekaligus ciri tangannya. 

Diduga, tulang tersebut milik spesies manusia purba Homo erectus. Tentang temuan ini, Richard Potts dari Smithsonian Institution di Washington mengatakan, "Spesimen yang terawetkan dengan baik ini menjawab pertanyaan tentang evolusi tangan."

Mary Marzke dari Arizona State University, seperti dikutip New Scientist, Kamis (11/4/2013), mengatakan, "Ini adalah temuan yang menarik." Tangan manusia terus berkembang semakin kuat karena diasah untuk terus menciptakan dan menggunakannya.

Karena ada selisih waktu 300.000 tahun antara pembuatan kapak pertama dan fosil tangan yang mendukung penggunanya, ilmuwan menduga bahwa tangan manusia berevolusi sehingga bisa menggunakan teknologi yang diciptakannya.






Selasa, 02 Juli 2013

Gedung Terbesar di Dunia Dilengkapi Matahari Buatan!

 The New Global City Center yang dilengkapi matahari buatan merupakan bangunan terbesar di dunia saat ini.


China tak sekadar besar dalam jumlah populasi, wilayah negara, tetapi juga dalam segala hal, termasuk pengembangan properti. Negara ini baru saja membuka megaproyek terakbar di dunia bertajuk The New Century Global Center yang dilengkapi matahari buatan!

Properti raksasa ini berlokasi di Chengdu, Provinsi Sichuan, tepat di seberang Pusat Seni Kontemporer Chengdu. Luas bangunannya mencapai 19 juta kaki persegi (6.096.000 meter persegi) dan direpresentasikan ke dalam ukuran panjang sekitar 500 meter, lebar 400 meter, dan memiliki ketinggian 100 meter. Dimensi bangunan ini nyaris 20 kali lebih besar dari Sydney Opera House dan tiga kali dari markas Pentagon, Amerika Serikat.

The New Century Global Center merangkum beberapa jenis properti di dalamnya, yakni pusat perbelanjaan, kawasan yang dirancang bergaya Mediterrania, taman air, gelanggang ice skating, dan beberapa hotel serta fasilitas akomodasi.

Tak hanya besar dalam ukuran, gedung ini juga menawarkan visualisasi menarik sekaligus estetika secara arsitektural. Betapa tidak, The New Century Global Center ini merupakan hasil karya arsitek Inggris keturunan Irak paling beken saat ini, Zaha Hadid.

Sebagaimana karya Hadid lain, seperti Abu Dhabi Art Center dan London Aquatic, gedung serbaguna ini juga sangat futuristik. Gedung ini sarat dengan panel kaca di sebagian besar bangunan. Panel kaca ini berfungsi sebagai media sumber cahaya pada siang hari.

Pihak otoritas setempat mengklaim, The New Century Global Center merupakan bangunan terbesar di dunia yang berdiri sendiri (stand alone) dan dibutuhkan tiga tahun untuk merampungkan konstruksinya.

"Ini merupakan sebuah kota laut yang dibangun oleh manusia," kata Liu Xun Cina seperti dikutip AFP.

Lebih dari itu, keseluruhan kompleks gedung ini akan dilengkapi dengan matahari buatan (artifisial). Matahari artifisial yang dibangun di dalam gedung bakal memberikan cahaya dan panas 24 jam sehari bagi pengunjung yang menjelajahi butik dan toko-toko dengan total luas bangunan mencapai 400.000 meter persegi.




Sumber : Kompas.com

Patung Mesir Berumur 4.000 Tahun Ini Bisa Bergerak Sendiri



MANCHESTER, KOMPAS.com — Patung Mesir berusia 4.000 tahun di Museum Manchester, Manchester, Inggris, bisa bergerak sendiri. Hal ini dilaporkan oleh kurator museum tersebut, Campbell Price.

Patung seorang pria bernama Neb-Senu yang berukuran sekitar 20 cm itu merupakan persembahan kepada Dewa Osiris dan telah berada di Museum Manchester selama 80 tahun. Hingga beberapa minggu lalu, patung tetap diam.

"Saya menyadari suatu hari bahwa patung itu berputar. Saya pikir ini aneh karena patung itu berada di dalam kotak dan hanya saya yang memiliki kuncinya," ungkap Price.

Price mengatakan bahwa para sejarawan Mesir bukanlah orang-orang yang suka bertakhayul. Saat pertama menyadari patung itu berputar, Price bertanya-tanya bagaimana bisa patung itu berputar.

"Tapi pada saat berikutnya, patung itu menghadap ke arah lain dan sehari sesudahnya lagi, patung juga berubah arah lagi," kata Price. Price merekam gerakan patung dalam video dan mengatakan, patung itu benar-benar bergerak tanpa bantuan manusia.

Menurut Price, orang Mesir Kuno percaya bahwa patung bisa menjadi "rumah" alternatif bagi roh orang yang direpresentasikan oleh patung itu sendiri. Gerakan patung mungkin terkait adanya roh yang masuk di dalamnya.

Sementara itu, Brian Cox, seorang fisikawan, menjelaskan bahwa gerakan patung itu mungkin terkait dengan differential friction, Menurut Cox, interaksi antara batu serpentine material patung dengan permukaan gelas menyebabkan getaran sehingga patung bisa berputar.

Diberitakan Huffington Post, Minggu (23/6/2013), teori Cox diperkuat dengan fakta pada hasil rekaman video yang menunjukkan bahwa patung hanya bergerak saat ada pengunjung.

Price kurang percaya dengan teori Cox. Patung itu telah berada di museum selama 80 tahun. Mengapa baru kali ini benda itu bergerak. Gerakan patung ini tetap jadi teka-teki. Gerakan patung ini juga yang mendatangkan berkah bagi museum. Kunjungan ke museum itu meningkat.



Sumber : Kompas.com

Program Penerimaan Mahasiswa Baru dengan VB 6.0

   1.       Buka program aplikasi Visual Basic 6.0
   2.       Pilih & Klik ‘standard.exe’
   3.       Desainlah program seperti di bawah ini :



Berikut Properties Form nya :

Kontrol
Property
Nilai
Form 1
Caption
Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun 2012/2013
Label 1
Caption
Nama
Label 2
Caption
No. Pendaftaran
Label 3
Caption
Alamat
Label 4
Caption
150rb/sks  1 semester 20 SKS
Label 5
Caption
Total
Label 6
Caption
Bayar
Label 7
Caption
Sisa Bayar

Label 8

Caption
BPP Teknik Informatika = Rp 2jt/smt
BPP Sistem Informasi = Rp 2jt/smt 
BPP Manaj.Infor = Rp 725rb/smt
Frame 1
Caption
Jenjang Pendidikan
Frame 2
Caption
Jurusan Akademik
Frame 3
Caption
Pembayaran
Text 1 – Text 6
Text
(Kosongkan saja)
Option 1
Caption
D3
Option 2
Caption
S1
Option 3
Caption
S2
Command 1
Caption
&Process
Command 2
Caption
Clear &All
Command 3
Caption
E&xit RUN
Combo 1
Text
Pilih Jurusan


Deskripsi    
a.       Uang gedung ditentukan dari jenjang D1, D2 dan D3. Spesifikasinya :
o   D1 >> UG1 = 10000000(10juta)
o   D2 >> UG2 = 15000000(15juta)
o   D3 >> UG3 = 20000000(20juta)
b.      Uang per Semester [bayaran] ditentukan berdasarkan dari Jurusan yang dipilih. Spesifikasinya :
o   Teknik Informatika  >> BPP1 = 2000000 (2juta)
o   SistemInformasi  >> BPP2 = 2000000 (2juta)
o   Manajemen Informatika >> BPP3 = 725000 (725ribu)

c.       Uang SKS adalah 150.000(100 ribu) per SKS-nya dan dihitung dengan ketentuan paket 20 SKS per semesternya. Jadi per semester uang SKS-nya 3.000.000 (3 juta)

d.      Total Pembayaran diperoleh dari uang gedung, uang bayaran dan SKS yang telah disatukan menjadi satu kesatuan

e.      Untuk kolom "sisa bayar" akan tampil setelah kolom "bayar" sudah diisi / diinput


Buka jendela kode, lalu ketikkan kode /listing/script program berikut :

Dim OP As Currency
v  Private Sub Command1_Click()
UG1 = 10000000
UG2 = 15000000
UG3 = 20000000
BPP1 = 2000000
BPP2 = 2000000
BPP3 = 725000
SKS = 150000 * 20
If Option1 = True Then
OP = UG1 + SKS
ElseIf Option2 = True Then
OP = UG2 + SKS
ElseIf Option3 = True Then
OP = UG3 + SKS
End If
                 Select Case Combo1.Text
                 Case "Teknik Informatika"
                 Text4.Text = Format(OP + BPP1, "####,###,###,#0")
                 Case "Sistem Informasi"
                 Text4.Text = Format(OP + BPP2, "####,###,###,#0")
                 Case "Manajemen Informatika"
                 Text4.Text = Format(OP + BPP3, "####,###,###,#0")
                 End Select
End Sub

v  Private Sub Command2_Click()
i = MsgBox("Apakah anda yakin ingin menghapus semua?", vbQuestion + vbYesNo, "WARNING..!!")
If i = vbYes Then
Text1.Text = Clear
Text2.Text = Clear
Text3.Text = Clear
Text4.Text = Clear
Text6.Text = Clear
Text5.Text = "0"
Option1 = Clear
Option2 = Clear
Option3 = Clear
Combo1.Text = "Pilih Jurusan"
Text5.SetFocus
End If
End Sub

v  Private Sub Command3_Click()
i = MsgBox("Apakah anda yakin ingin keluar dari RUN?", vbExclamation + vbYesNo, "WARNING..!!")
If i = vbYes Then
Form2.Hide
End
Form2.Show
End If
End Sub

v  Private Sub Form_Load()
Combo1.AddItem "Pilih Jurusan"
Combo1.AddItem "Teknik Informatika"
Combo1.AddItem "Sistem Informasi"
Combo1.AddItem "Manajemen Informatika"
End Sub

v  Private Sub Text5_Change()
If Text5.Text Then
Text6.Text = Format(Text4.Text - Text5.Text, "####,###,###,#0")
End If
End Sub

Outputnya setelah klik RUN:


 Fungsi button 'Clear All' yaitu untuk menghapus secara keseluruhan. Sebelum mengeksekusi menghapus akan tampil window alert message seperti dibawah ini :


Jika klik ‘Yes’ maka semua input data akan terhapus, tapi jika klik ‘No’ tidak akan menghapus

Fungsi button 'Exit RUN' adalah untuk keluar dari program yang sedang di-RUN.


Sama dengan halnya seperti button 'Clear All', sebelum mengeksekusi menghapus akan tampil window alert message seperti dibawah ini :



Jika klik ‘Yes’ maka akan keluar dari RUN, jika klik ‘No’ tidak akan keluar dari RUN